Senin, 21 Januari 2008

POWER AMPLI MULTICHANNEL

EFISIENSI POWER AMPLI MULTICHANNEL
(Tulisan ini pernah di muat di Majalah Motor Edisi No.154, penulis Rahmat)

Keterbatasan ruang di mobil memaksa pabrikan menggabungkan beberapa power ampli jadi satu. Beberapa di antaranya masuk kategori limited edition.
______________________________

Dalam sebuah sistem audio, kadang terlihat pemasangan power ampli dua sampai tiga, bahkan empat unit. Ini kadang harus memakan space bagasi. Tapi bisa kok disiasati agar kabin tak terlihat sumpek. Solusinya, pakailah model multichannel (berkanal banyak), merupakan gabungan dari beberapa bagian power. Bersinergi dan mensuplai tenaga ke seluruh speaker dan subwoofer. .
Ada banyak merek produksi massal tersedia di pasar. Malah beberapa di antaranya masuk kategori limited edition. Bisa disebut Brax, Genesis, Da Vinci dan D’Artagnan. Tak ketinggalan McIntosh, Helix, Audison. Semua menawarkan efisiensi tinggi. Buat apalagi menumpuk banyak power ampli.
******
Brax 6 kanal, yang lebih terkenal dengan capasitor bank-nya ini, ukurannya lumayan panjang sekitar satu meter. Menurut Aming dari Roma Motor, Sawah Besar, Jakpus, power Brax hanya dibikin 50 unit. Keenam kanalnya masing-masing mensuplai signal audio ke dua speaker depan, dua belakang, dan dua subwoofer.
Produk buatan Jerman ini diselimuti platinum coating. Dengan pembungkus dari platina, nampaknya produsen hendak mengatakan produknya bukan barang sembarangan. “Dibuat karena permintaan para fanatik audio bersuara bagus,” tambah Aming. Diberi tenaga 6x200 watt agar bisa memperoleh hasil maksimal. Sudah pula dilengkapi terminal capasitor bank.
Produk Genesis bisa juga masuk golongan terbatas. Hanya dibuat 100 unit, “Di Indonesia masuk lima,” bilang Elwan dari X-Pro, Kebon Jeruk, Jakbar. Susunan powernya terdiri dari model dual mono, Stereo 60, dan mini blok. Semua berjumlah lima kanal.
Rincian kemampuan tenaganya, 2x100 watt (menggerakkan speaker depan), 2x30 watt (speaker belakang), dan 1x125 watt (subwoofer). Kelebihan peranti asal Inggris ini terletak pada pemakaian komponen audio kelas atas.
*****
Lalu racikan Soundstream bernama Da Vinci, yang diambil dari nama pelukis terkenal Leonardo Da Vinci. Punya tujuh kanal, memungkinkan kualitas suara lebih optimal. “Dilengkapi pula BLT( balance line transmiter)/BLT4 dan empat kanal khusus. Berperan membuat keseimbangan keluaran signal audio,” kata Wibi dari Profindo, Kelapa Gading Jakut.
Uniknya lagi, lapisan atas dibalut emas murni. Ini melambangkan sebuah tingkat prestise tinggi yang biasa diadopsi penggila audio. Harganya cukup fantastis Rp 38 juta. Perlu diketahui, di Indonesia hanya beredar tujuh unit. Masih dari Soundstream, yaitu D’Artagnan 5.1. (6 kanal). Siap diaplikasikan untuk car theatre. Bedanya, ada satu kanal khusus untuk center speaker. Sangat berperan ketika DVD difungsikan sehingga efek suara vokal di tengah dapat dicapai.
Zapco juga menyediakan power ampli 6 kanal. Model AG650, menurut Ahin dari MJM, Duta Mas, Jakbar, “Memiliki frekuensi respons dari 20 Hz-20 kHz. Sedangkan daya maksimumnya 90x4 watt dan 175x2 watt. Adapun distorsinya di bawah 0,02%. Sangat kecil sekali.Namun perlu diingat, pemakaian banyak power ampli atau cukup satu saja di mobil, bukan jaminan kualitas suara akan baik. Banyak sekali variabel penyebabnya. Bisa dari kombinasi komponen yang dipakai. Paling utama tentu skill si instalatur dalam mengolah suara seprima mungkin. Rahmat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar